Senin, 07 Januari 2019

Tanda Baca "Elipsis"



Hai, Sahabat Dunia Sastra.

Dunia Sastra kali ini kembali dengan topik yang berbeda, yang tentunya sangat penting untuk diketahui oleh Sahabat Dunia Sastra semua karena topik yang akan kita bahas tentu saja tidak jauh dari dunia literasi.

Baik, sesuai dengan judul yang tertera di atas, kali ini kita akan membahas mengenai Elipsis. Masih ada yang merasa asing dengan tanda ini? Atau mungkin sering dijumpai tapi tidak tahu jika itu adalah tanda yang dimaksud dengan elipsis?

Darida pembahasan kemana-mana. Buat yang penasaran kita langsung saja yah. Jadi, silakan simak pembahasan di bawah.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tanda baca dalam bahasa Indonesia ada begitu banyak, salah satunya yaitu elipsis yang akan kita bahas kali ini.

Elipsis sendiri merupakan tanda baca yang berupa titik tiga (...)  yang berderetan.

Menurut Pedomaan Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) tanda ini memiliki dua fungsi, yaitu: menandakan kalimat yang terputus-putus, menjelaskan bahwa dalam suatu kalimat ada bagian yang dihilangkan.

Namun, menurut Wikipedia sendiri, elipsis ini dapat menunjukkan jeda pada pembicaraan, pikiran yang belum selesai, pada akhir kalimat, penurunan volume menuju kesenyapan (aposiopesis). Sehingga, tanda ini lebih sering kita jumpai pada kalimat langsung atau dialog.

Karakteristik elipsis ini dapat dilihat dari

1. Tanda elipsis didahului serta diikuti dengan spasi ( ... ) tentu saja apabila tanda ini berada atau terletak di tengah suatu kalimat atau dialog.
 
2. Tanda elipsis pada akhir kalimat (bukan dialog tag) diikuti tanda titik. Artinya tanda titik ada empat buah, di mana tiga titik pertama merupakan elipsis dan satu titik terakhir merupakan tanda titik untuk mengakhiri kalimat.( .... )

Mungkin ada yang bertanya untuk apa sih kita perlu mengetahui fungsi elispsis ini. Jangan salah Sahabat Dunia Sasta, dengan penggunaan elipsis yang tepat, maka akan menciptakan dialog yang lebih hidup, karena efek jeda yang diberikan. Dengan begitu pembaca akan lebih mudah memahami situasi yang sedang terjadi.

contoh:

1. "Ayo ... kita serang mereka!" teriak pemimpin pasukan

2. "Jangan lupa menjemputku, ya ...." Steven hanya mengangguk tanpa berniat membalas perkataan Aira

3. "Good morning ... oh, belum ada yang datang," gumam Niki saat melihat kelas masih kosong.

4. "Jadi ... selanjutnya kita akan ke mana?" tanya Franda pada Aqsal yang duduk di kursi kemudi.

5. "Entahlah ... aku belum bisa memberitahumu." Iren hanya mengangguk, mencoba mengerti saat mendengar jawaban Franda.


Seperti yang kita lihat di atas, ada lima contoh penggunaan elipsis. Di mana kelima contoh tanda elipsis di atas memiliki emosi yang berbeda sehingga memberikan efek yang berbeda pula bagi pembaca. Bagaimana? lebih terasa 'kan dialognya.

Hal inilah yang harus menjadi salah satu pertimbangan para penulis, dengan memperhatikan penulisan elipsis yang tepat. Karena seperti yang sudah dijelaskan di atas, apabila penulisan elipsis tepat maka akan membuat pembaca lebih mudah memahami situasi yang sedang terjadi.

Meskipun tidak semua penulis menggunakan tanda ini, tapi tidak ada salahnya untuk mempelajari dan mengetahuinya, bukan?

Jadi, semoga dengan pembahasan kita kali ini, Sahabat semua bisa lebih memperhatikan penulisan elipsis yah. Bukannya kita menulis juga agar tulisan kita dapat dinikmati pembaca?

Baiklah. Demikian sedikit penjelasan tentang elipsis kali ini di Dunia Sastra
Semoga bermanfaat untuk sahabat semua.

8 Komentar:

Pada 17 Januari 2019 pukul 18.00 , Anonymous Unknown mengatakan...

Baru tau tntang tanda baca yg satu ini, terima kasih ilmunya bermanfaat bnget lohhh😊

 
Pada 7 Februari 2019 pukul 19.21 , Anonymous Rin Anne Reichan mengatakan...

Elipsis kalo di awam kadang suka salah, entah itu titiknya cuma dua, atau overdosis titik, thanks before ini berguna banget

 
Pada 7 Februari 2019 pukul 20.46 , Anonymous Anisa mengatakan...

Tulisannya bagus mbak. Jadi lebih tahu kaidah mnulis elipsis. Padahal biasanya aku suka sembarangn aja.

 
Pada 7 Februari 2019 pukul 21.30 , Anonymous chan mengatakan...

Terima kasih ilmunya, mbak. Alhamdulillah sekarang kalau nulis udah mulai memperhatikan elipsis. Tapi kalau lagi chat aturannya dilanggar lagi, hehe

 
Pada 7 Februari 2019 pukul 23.26 , Anonymous Yani mengatakan...

Nambah ilmu lagi nih, udah sering lihat tanda titik tersebut tapi ga tau apa namanya, rupanya elipsis, thanks sudah berbagi :)

 
Pada 8 Februari 2019 pukul 00.03 , Anonymous Shireishou mengatakan...

Aku dulu cinta banget sama elipsis. Dikit2 elipsis. Skrg lg ngabur dl dr tanda ini

 
Pada 8 Februari 2019 pukul 02.44 , Anonymous ephy scarf mengatakan...

Aku, nih. Hobi banget pakai elipsis.
✌😂

 
Pada 8 Februari 2019 pukul 16.36 , Anonymous Sakinah as Comulunimbus mengatakan...

Elipsis, sering banget aku pakai tanda ini 😂🤣

 

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda